Apa Itu SEO (Search Engine Optimization)?
Berdasarkan wikipedia.org,
SEO adalah
Serangkaian proses yang dilakukan secara sistematis yang bertujuan untuk meningkatkan volume dan kualitas trafik kunjungan melalui mesin pencari menuju situs web tertentu dengan memanfaatkan mekanisme kerja atau algoritma mesin pencari tersebut. Tujuan dari SEO adalah menempatkan sebuah situs web pada posisi teratas, atau setidaknya halaman pertama hasil pencarian berdasarkan kata kunci tertentu yang ditargetkan. Secara logis, situs web yang menempati posisi teratas pada hasil pencarian memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan pengunjung.
Sejalan dengan makin berkembangnya pemanfaatan jaringan internet sebagai media bisnis, kebutuhan atas SEO juga semakin meningkat. Berada pada posisi teratas hasil pencarian akan meningkatkan peluang sebuah perusahaan pemasaran berbasis web untuk mendapatkan pelanggan baru. Peluang ini dimanfaatkan sejumlah pihak untuk menawarkan jasa optimisasi mesin pencari bagi perusahaan-perusahaan yang memiliki basis usaha di internet.
proses pengoptimasian jumlah traffic ke website melalu hasil pencarian search engine.
Maksudnya begini: mayoritas orang, memulai proses penjelajahannya di dunia maya melalui Search Engine seperti Google. Misalkan anda ingin mencari jawaban tentang “cara merubah fitur comment blog wordpress menjadi thread seperti di forum”. Apa yang anda lakukan? kemungkinan besar yang anda lakukan adalah:
- Membuka http://google.com
- mengketikkan keyword “merubah comment menjadi thread” di boks pencarian
- Mengklik boks “search”
- voila, 10 link hasil pencarian dari puluhan halaman pencarian muncul di depan anda.
- Lalu, anda pun menilih link dengan deskripsi paling sesuai untuk anda dari kesepuluh link yang diberikan google, lalu mengkilik link tersebut.
- Jika tidak ada hasil pencarian yang cocok, anda akan mengklik link “berikutnya” atau mulai pencarian baru dengan keyword berbeda.
Nah disini lah peran SEO. karena kebanyakan orang biasanya hanya membuka halaman pertama atau maksimal hingga lima halaman pencarian, sederhananya, yang dilakukan
SEO adalah upaya menampilkan halaman website dalam halaman pertama hasil pencarian.
Lalu, Mengapa SEO Menjadi Penting?
Mayoritas pengguna internet masih menggunakan pola yang sama dengan yang saya utarakan diatas: Melakukan pencarian melalui
search engine sebagai awal mula penjelajahan data di ranah internet lalu mulai menyusuri link demi link menuju website yang ditunjukan oleh halaman hasil pencarian (SERP – Search Engine Result Page). Fenomena budaya penggunaan search engine ini menciptakan satu realitas tidak yang tidak dapat dipungkiri bahwa muncul di halaman pertama untuk kata kunci yang sering dicari sama dengan traffic yang berlimpah.
SEO dan Bukan SEO
hampir semua orang yang baru nyemplung ke dunia
SEO - secara sederhana menyamakan SEO dengan mendapat peringkat #1 untuk sebuah website di Google.
Tapi sesungguhnya SEO
jauh lebih luas daripada itu. Ada tiga langkah utama dalam proses SEO:
- Seperti bisnis lainnya, anda harus menentukan dan mengidentifikasi target audien anda (target market). Di sini anda bukan hanya menentukan tujuan membuat website dan menggambarkan profil audien, tapi juga memantau persaingan/kompetisi dan mengevaluasi apa yang dibutuhkan agar dapat ‘mendominasi’ sektor atau niche tertentu yang anda masuki.
- Anda melakukan langkah-langkah yang perlu untuk membuat website anda mendapat ranking setinggi mungkin di mesin pencari untuk kata-kata kunci (keywords) yang sering digunakan target audien website tersebut. Langkah ini termasuk hal-hal yang anda lakukan terhadap situs itu sendiri (kalau anda membuat website baru sebaiknya pastikan bahwa situs tersebut search engine friendly sejak awal). Kemudian langkah ini juga termasuk melakukan berbagai aktivitas off-site yang bertujuan membuat website lain menaut ke situs anda.
- Anda memantau perkembangan website anda di mesin pencari secara konstan atau terus menerus dan melakukan berbagai penyesuaian atas strategi SEO pada saat dibutuhkan.
Perlu dicatat bahwa SEO bukanlah aktivitas online yang ditujukan untuk menghasilkan traffic/pengunjung (atau mempromosikan) website anda. Aneh dengan pernyataan ini? Coba pahami lagi.
Apa yang BUKAN SEO
- Iklan online (online advertising), yaitu membeli promosi untuk mendapat traffic dari situs lain BUKAN SEO. Ini adalah promosi situs (site promotion) meskipun link promosi yang dibeli bisa saja membantu ranking di mesin pencari.
- Public relation (press release, iklan pada media masa, review dari blog) BUKAN SEO. Sekali lagi ini adalah promosi situs, yang mungkin bisa menghasilkan tautan ke situs anda.
- Membuat website yang mengeksploitasi kelemahan pada algoritma mesin pencari dengan tujuan mendapat peringkat #1 untuk kata kunci terpilih dalam waktu yang singkat BUKAN SEO. Ini adalah search engine spamming, yang tidak akan saya bahas lebih lanjut.
- SEO bukanlah trik untuk mendapatkan sekian ribu pengunjung ke website anda dalam 24 jam.
- SEO tidak selalu gratis – beberapa teknik SEO yang efektif butuh biaya.
- Membuat buku dan e-book dan memberikannya secara gratis ke pengunjung situs anda BUKAN SEO.
Namun sebagian besar dari aktivitas-aktivitas yang
BUKAN SEO di atas BISA menjadi bagian strategi SEO bila anda ingin melakukannya dengan cara demikian. Jangan lupa bahwa SEO itu sendiri biasanya adalah salah satu bagian dari strategi yang lebih besar untuk mempromosikan situs anda. Pisahkan dan pahami lagi aktivitas promosi lainnya dari aktivitas SEO kalau anda memang profesional.
Indeks Mesin Pencari
Walaupun penting untuk memahami bagaimana cara mesin pencari ‘membaca’ sebuah situs web dan menyimpannya di dalam indeks, bagi kita pelaku SEO adalah lebih relevan untuk mengetahui bagaimana caranya agar situs kita bisa tercantum dalam indeks mesin pencari.
Hanya ada satu cara ‘benar’ agar website kita cepat terindeks, dan cara tersebut adalah:
Mendapat tautan/link dari website lain yang mengarah ke situs kita (melakukan
link building).
Cara yang “tidak benar” adalah; menggunakan form pendaftaran (
inclusion/submission form) pada mesin-mesin pencari, menggunakan software yang “menjamin” situs web anda terdaftar di mesin pencari, membayar
spammer yang menawarkan jasa agar website anda tercantum di 100+
search engine…
Semuanya itu cuma buang-buang waktu dan biaya. Hindari cara-cara tersebut, dan jangan gunakan
submission form pada mesin pencari.
Kenapa?
Karena membuat situs anda terindeks oleh mesin pencari adalah hal yang mudah KALAU anda tahu caranya.
Terus bagaimana caranya saya mendapat tautan dari situs lain?
Ada beberapa cara untuk mendapat tautan ke website anda dengan mudah dan gratis (lebih banyak lagi cara kalau anda mau keluar biaya) dimana situs baru anda akan ter-indeks di Google dalam 2-4 hari sejak pertama online dan dalam hitungan jam bahkan menit setelah mendapat tautan.
Catatan: Pada bagian akhir
Panduan SEO ini anda akan mendapatkan banyak artikel tentang
link building pada fase peluncuran situs web baru. Untuk memahami mesin pencari dan mendapatkan
inbound link terbaik untuk situs anda, ketahui satu hal;
Crawling Frequency
Crawling adalah istilah yang digunakan untuk menjelaskan perilaku bot/
spider mesin pencari (bot singkatan dari robot) yaitu program komputer yang berfungsi untuk ‘membaca’ situs. Robot atau ‘laba-laba’ ini memanfaatkan tautan untuk bergerak dari satu situs ke situs lainnya – itu sebabnya anda perlu tautan ke situs anda.
Crawling frequency adalah nilai yang menyatakan seberapa sering sebuah situs ‘dibaca’ oleh mesin pencari. Frekuensi ini tergantung pada beberapa faktor, tapi ada dua faktor utama yang harus anda perhatikan:
- Kesegaran/freshness (seberapa sering konten situs diperbarui)
- Site importance (berapa banyak tautan yang menaut ke situs tersebut)
Kalau anda mendapat tautan dari situs yang sering di-update, sudah bisa dipastikan bahwa tautan ke situs anda akan cepat ditemukan oleh si “laba-laba” dan tentu hasilnya situs anda ter-indeks dengan cepat.
Contoh:
Performancing.com adalah situs populer untuk blogger profesional – diperbarui setiap hari dan memiliki puluhan ribu link yang menaut ke sana dari berbagai situs dan blog lainnya.
Satu saja tautan dari Performancing.com ke situs anda akan membuat robot
mesin pencari segera mengetahui keberadaan situs anda.
Contoh lain:
Article direcory seperti EzineArticles.com biasanya di-update beberapa kali dalam sehari (dengan banyak artikel baru diunggah setiap harinya) dan punya ribuan tautan masuk (inbound links). Mengirim satu artikel ke direktori seperti itu (dan dilakukan dengan benar) akan membuat situs anda ter-indeks dengan cepat.
Ada banyak software gratis ataupun berbayar yang mempermudah pengiriman artikel ke ratusan
article directory di internet. Dengan mengirim artikel, bukan saja anda mendapat tautan berkualitas dari article directory, tapi juga ada kemungkinan situs lain akan mengambil dan memuat artikel anda, yang hasilnya adalah lebih banyak lagi tautan yang ‘menunjuk’ situs anda.
Contoh berbayar:
Yahoo Directory (http://dir.yahoo.com/) adalah direktori
online. Ongkos pasang link di direktori tersebut sebesar $299/tahun, tentu bukan biaya murah untuk kebanyakan dari kita.
Keuntungannya senilai dengan harganya. Tercantum di Yahoo Directory (proses yang butuh waktu seminggu – karena situs anda di-review dulu) tidak hanya menjamin bahwa situs anda terindeks di
semua mesin pencari, peringkat situs anda di halaman pencarian juga akan terdongkrak (terutama di Yahoo, yang mencantumkan juga isi direktori pada halaman hasil pencariannya DAN memberi prioritas lebih pada situs-situs yang tercantum dalam direktori tersebut).